Iksan Skuter Gambarkan ‘Titik Nol’ Sebagai Monumen Perjalanan Mencari Harapan Baru

Share

Setelah mengeluarkan dua track anyar dengan menggandeng grup asal Bali, Nosstress pada akhir bulan lalu, kali ini Iksan Skuter kembali melepas rilisan baru dengan judul ‘Titik Nol’.

Menyambung single sebelumnya yang bertajuk ‘Retak’ dengan kisah tentang keputusasaan akan cinta, kali ini Iksan Skuter membawa nyanyian dengan nuansa untuk mengajak bangkit dan mengikhlaskan yang telah lalu. Titik Nol diibaratkan sebagai monumen perjalan kehidupan, saat seseorang perlu mengambil jeda dalam hidupnya sebelum akhirnya belajar untuk bangkit dari keterpurukan.

Dalam lagunya, Iksan Skuter seakan mengingatkan bahwa dari setiap momentum perjalanan paling nestapa yang terjadi, akan selalu ada proses yang harus dilalui untuk kembali bangkit dan memulai harapan yang baru. Karena, sejatinya titik paling nol bagi manusia adalah waktu paling baik untuk berharap dan kembali berjalan untuk masa depan.

Untuk mempertegas karyanya, Iksan Skuter membawakan arransemen pada lagu ini dengan petikan gitar khas ala dirinya. Titik Nol menjadi sebuah lagu sederhana dengan komposisi yang lebih ramai dari track sebelumnya. Iksan Skuter juga memilih diksi yang lugas dan dekat dengan banyak orang untuk mengisi liriknya.

Masih sama seperti karya-karya sebelumnya, Iksan Skuter berperan penuh dalam proses penciptaan lagu dari teknis, lirik, lagu, aransemen hingga memproduseri lagu yang akan dirilis oleh Srawung Records. Titik Nol sudah berhasil dilepas di seluruh Digital Music Platform pada 3 November lalu. Berawal dari keresahan yang dekat dengan dirinya sendiri, Iksan Skuter akan menuangkan cerita tentang sebuah peristiwa sakral yang merepresentasikan kisah banyak orang untuk video musik Titik Nol.

Klik untuk mendengarkan Titik Nol di Spotify.